Basuki Dorong Generasi Muda Jadi Pengembang Tangguh

BTN, PROPERTI, SBM ITB, DEVELOPER

Dalam rangka percepatan dan pemenuhan kebutuhan perumahan rakyat, perlu kehadiran pengembang-pengembang baru yang berkualitas. Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono generasi muda adalah harapan untuk menjadi pengembang tersebut.

“Saya kira anak-anak muda juga harus didorong ke sana, tidak hanya sebagai developer untuk penyediaan rumah, tapi juga punyai integritas dan idealisme dalam berwirausaha,” ujar Basuki, saat Indonesia Property Expo di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Sabtu (13/8/2016).

Dalam hal ini, Basuki mengapresiasi kerjasama PT Bank Tabungan Negara (perssero) Tbk (BTN) dan Sekolah Bisnis Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB), karena menyediakan program mini Magister Bisnis Administrasi (MBA). Program pendidikan mini MBA ini dengan S2 di bidang properti. Ia yakin ITB bisa menyediakan sumber daya manusia yang siap menjadi pengembang tangguh di kemudian hari. Saat ini, Indonesia sudah memiliki pengembang-pengembang bernama besar seperti Ciputra Group. Pengembang tersebut dinilai sebagai ikon swasta perumahan yang memiliki integritas dan idelaisme dalam berwirausaha.

Dekan SBM ITB Sudarso Kaderi Wiryono mengutarakan, pendidikan di bidang properti tersebut diharapkan dapat mencetak pengusaha properti yang punya pengetahuan dan keterampilan mumpuni di sektor properti. “Kita dari ITB aspek akademisnya, nanti pembiayaannya dari perbankan dalam hal ini BTN, jalur pendidikan ini akan ikuti program selama satu bulan dengan ekuivalensi 3 SKS,” kata Sudarso di Jakarta, Rabu (13/7/2016).

Dikesempatan yang sama, Direktur Utama BTN Maryono mengungkapkan, nantinya untuk dapat mengikuti kelas properti biaya yang dikenakan sebesar Rp7 juta. “Satu kelas 30 orang, biayanya murah, kita diskon di angkatan pertama 50 %” ujar Maryono.

BTN dan ITB menargetkan dapat memberi 500 sertifikat kepada peserta didik mini-MBA pada 2016. Tahun berikutnya, target lulusan ini ditingkatkan menjadi seribu peserta.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *